Blitar, MHI– Dua remaja warga Desa Ngembul, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar diamankan polisi. Pasalnya dua bocah itu nekat ngembat motor milik petani Kabupaten Blitar yang ditinggal di pinggir sawah. Dugaan pencurian motor yang dilakukan oleh keduanya pada Selasa (22/4/2025).
Lokasi kejadian di Dusun Kedawung, Desa Umbuldamar, Kecamatan Binangun.
“Karena kedua terduga pelaku usianya masih anak-anak dan pelajar, kasusnya ditangani Satreskrim Polres Blitar dengan Barang bukti Honda GL Max dan motor milik pelaku” Tutur Kasat Reskrim Polres Blitar AKP Momon Suwito Pratomo, SH, M.H.,
Kedua anak itu adalah AIM (13), ZB (14) merupakan warga Desa Ngembul, Kecamatan Binangun. Dua anak itu juga tercatat sebagai pelajar SMP setempat.
Sementara itu korbannya adalah Sutrisno (40) warga Desa Umbuldamar, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar.
Kasus curanmor yang melibatkan anak di Desa Binangun ini terjadi ketika korban sekitar pukul 13.00 pergi ke sawah. Motor Honda GL Max AG 5570 MV diparkir di pinggir sawah.Sekitar pukul 17.00 ketika akan pulang ke rumah mendapati sepeda motor miliknya yang sebelumnya terparkir sudah tidak ada atau hilang.
Mengetahui hal itu kemudian pulang kerumah dan memberitahukan kejadian kepada kakak. Akhirnya bersama kakak, korban mencari motor. Ternyata motor diparkir ditemukan di samping kios tukang kunci.
Mengetahui itu kemudian kakak korban langsung menanyakan kepada tukang kunci tentang motor. Motor itu dibawa dua bocah minta digandakan kunci karena kuncinya tak ada.
Karena saat itu sedang istirahat, si tukang kunci minta menunggu dulu. Akhirnya motor ditinggal sementara oleh dua bocah. Dari informasi kemudian pelapor dan kakaknya menunggu kedatangan kedua anak tersebut untuk mengambil sepeda motor.
Sekitar pukul 19.00 datang dua anak dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Yupiter MX dengan tujuan mengambil sepeda motor yang diperbaiki kuncinya.
Kedua remaja itu mengakui sebagai pengganda kunci dan diamankan. Akhirnya diboyong ke kantor polisi.
“Setelah di tanya tentang sepeda motor tersebut kedua anak membenarkan dan mengakui bahwa mereka yang telah mengambil sepeda motor yg di parkir di pinggir jalan persawahan dan kemudian membawanya ke tukang kunci untuk membetulkan kunci sepeda motor tersebut karena kuncinya hilang. Selanjutnya dilaporkan pada pihak berwajib” Lanjut AKP Momon. (Red)
