Desember 31, 2025

Monitor Hukum Indonesia

Hukum, Kriminal & Tipikor

Banjir Di Paris Tanggo Dan Srikandi 2 Diduga Akibat Pengecilan Parit Oleh Developer Hosana Saviour Dan Oknum Masyarakat Perumahan BSD Sungai Raya Dalam

2 min read

Kubu Raya, MHI– Memasuki musim Hujan khususnya di Desa sungai raya dalam tepat nya di parit tanggok atau lebih di kenal dengan srikandi 2.beberapa tahun ini menjadi langganan banjir. Pagi ini tanggal 24 april 2024 jam 09.30 wib. tokoh masyarakat mendatangi kediaman sekaligus kantor MEDIA MONITOR HUKUM INDONESIA Perwakilan kalbar di Desa sungai raya dalam.

Bapak MISJAN merupakan tokoh Masyarakat yang aktif dalam kegiatan gotong royong.Beliau menyampaikan seringnya banjir di parit tanggok di karenakan menyempitnya parit akibat di duga bangunan perusahaan hosana saviour developer saudara ahui. Pada saat pembangunan perumahan tersebut parit tanggok sepanjang 65 meter di perkecil dan di tutup atasnya sehingga jika curah hujan sedang aja sudah banjir.Pada saat pengecilan parit tanggok dan penutup parit warga sudah menegurkan akan tetapi tidak di hiraukan oleh pihak developer akibatnya sekarang masyarakat sekitar terkena imbasnya.

Di tempat berbeda pada saat wartawan monitor hukum Indonesia perwakilan kalbar mengecek lokasi dan melakukan investigasi melihat langsung parit tanggok yang di duga di perkecil dan di tutup oleh developer hosana saviour saudara ahui. Awak media monitor hukum Indonesia juga bertemu dengan tokoh masyarakat lain yaitu saudara HASAN.Dengan berapi-api HASAN menyampaikan bahwa akibat parit tanggok di perkecil sehingga rumah nya juga kebanjiran.HASAN juga akan meminta pak Rt setempat untuk segera mengadakan rapat dan melakukan permohonan ke instansi terkait untuk membongkar Drainase yang menyempitkan parit tanggo.

Sehingga parit tanggo sering banjir serta meminta agar pak Rt menyurati pihak developer hosana saviour agar bertanggung jawab untuk membongkar sendiri Drenase yang di buat nya.lain lagi tokoh masyarakat Pak Rusdi. Di warung kopi milik nya.

Pak Rusdi sebagai tokoh masyarakat dan juga memiliki rumah di parit tanggo.Menyampaikan bahwa di duga banjir di parit tanggok atau srikandi 2. Di duga banjir akibat adanya oknum pemilik bangunan perumahan BUMI SERDAM DAMAI ( BSD ) yang menambah dapur atau bangunan menutup parit tanggok yang mana bangunan yang di bangun oleh oknum pemilik rumah menutup setengah dari parit tanggok. Sehingga parit tersebut mengecil.

Ketua Rt. 01/06. Saudara Nirman.sudah sering meminta kepada kepala desa sungai raya dalam untuk Memperioritaskan wilayah nya terutama parit tanggok. Karena parit tanggok adalah satu satunya parit utama dari semua perumahan yang ada di sekitar parit tanggok menjadi jalur air keluar ke sungai raya.sehingga jika ada oknum masyarakat membangun dan mengecilkan di ujung muara parit tanggok ke sungai raya dalam maka warga parit tanggok atau srikandi 2 dan sekitarnya akan kebanjiran. Dalam kesempatan ini juga selaku ketua Rt meminta untuk di sampai kan ke instansi terkait agar turun langsung mengecek di lapangan dan dapat mengambil langkah agar warga parit tanggok dan srikandi 2 tidak kebanjiran lagi serta dapat menertibkan kan bangunan di muara parit tanggok yang di bangun oleh oknum masyarakat.

Wartawan monitor hukum Indonesia perwakilan kalbar juga menghubungi kepala desa sungai raya dalam bapak KHAIRIL ANWAR SH. melalui pesan singkat WA terkait keluhan masyarakat parit tanggok dan sekitarnya adanya penyempitan di muara parit tanggo belum ada balasan atau tanggapan sampai berita ini di turunkan masyarakat parit tanggok masih mencari solusi agar pada saat hujan turun rumah warga tidak kebanjiran lagi.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.
Monitor Hukum Indonesia