Menuju WBK/WBBM MAPI Dukung Totalitas Pelayanan BPN Badung, Bali
Badung,MHI- Demi meningkatkan kualitas Pelayanan, Kantor Pertanahan ATR/BPN Kabupaten Badung, Bali, melaksanakan kegiatan Sosialisasi Penguatan Kelembagaan dan Peningkatan Kapasitas SDM menuju WBK dan WBBM Tahun 2023.
Kegiatan yang digelar Selasa, ( 28/03/2023), di Grand Mirage Resort & Thalasso Bali Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Bali, itu turut dihadiri oleh sejumlah pihak diantaranya BPKP Provinsi Bali, MAPI Pusat, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Bali, serta Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Badung beserta Jajaran.
Kepala Kantor Wilayah BPN Bali, Andry Novijandry, menjelaskan dengan pencanangan ZI ini, ia berharap agar pelayanan di Kantor (kantah) di Kab. Badung, dapat meningkat, berintegritas, sehingga setelah acara ini, bisa dilakukan grand design peningkatan pelayanan dan pengelolaan pengaduan berbasis masyarakat.
“Nanti undang juga mantan pengguna layanan dan keluhannya kemudian tampung. Oleh sebab itu, perlunya pencanangan ini agar bisa dilihat dan bisa dievaluasi oleh teman-teman semua, terutama masyarakat serta Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) yang saya harapkan bisa memberikan energi positif,” jelas Kakanwil.
Pihaknya yakin, untuk menjadi WBK/WBBM, Badung, sudah siap. Namun demikian tentunya tidak bisa dilakukan sendiri dan harus secara bertahap, kemudian harus diikuti oleh seluruh jajaran di BPN Badung.
Dalam acara tersebut, Letkol CPM (P) Endang Agustian (Dewan Pembina MAPI) selaku salah satu narasumber dalam kegiatan ini, mengungkapkan sejumlah kiat yang harus ada pada seluruh jajaran BPN Badung untuk menuju WBK/WBBM.
“WBK/WBBM adalah bonus dari upaya dan kerja kita meningkatkan kualitas Pelayanan masyarakat. Karena itu mari kita terus berinovasi, berkomitmen, totalitas dan menjadi tim kerja yang solid demi tercapainya tujuan dan cita-cita BPN Badung, di tahun 2023 ini” jelas Agustian.
Sementara Ida Kustini, dari BPKP Provinsi Bali, membahas pentingnya manajemen resiko pada kantor pelayanan publik khususnya dalam hal ini kepada BPN Badung.
“Manajemen resiko dalam sebuah kantor itu penting, sehingga pimpinan dan semua jajaran akan mampu memantau, mengikuti alur terhadap apa yang sudah direncanakan. Semoga BPN Badung, akan mampu terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan publik,” ujar Ida Kustini.
Kepala Kantor Pertanahan Badung, Heryanto, merasa bangga dengan acara yang digelar tersebut, pihaknya optimis jika semua arahan dan strategi yang disampaikan oleh narasumber dan disampaikan dengan baik, maka BPN Badung, akan menjadi kantor pelayanan publik yang lebih baik dalam melayani masyarakat.
“Masukan, saran, serta arahan dari semua pihak semoga bisa kami laksanakan dengan baik, guna mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas kepada masyarakat,” ucapnya.
Terakhir KH Ma’shum Hidayatullah, Dewan Penasihat MAPI, dalam hal ini bertindak sebagai Narasumber penutup dalam acara ini. Kiayi Ma’shum memberikan siraman rohani kepada seluruh peserta kegiatan untuk menghindari Pungli karena dengan menghindari Pungli maka akan terhindari dari berbagai macam musibah dan jika sudah menghindari maka akan didekatkan dengan banyak kebaikan yang Tuhan YME, siapkan.
“Mari hindari perbuatan buruk. Pungli atau memaksa orang untuk membayar apa yang tidak seharusnya adalah kejahatan, sesungguhnya keburukan itu harus kita hindari,” ulasnya.
